Penutupan Acara MAPABA Ke-3 Komisariat UNU NTB

 


     Komisariat Uiversitas  Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat melaksanakan penutupan acara MAPABA ke-3 pada Rabu  malam, 4 November 2020 yang dihadiri oleh Kepala Desa Jago, Pimpinan Pondok Pesantren Ulil ABSOR, Pengurus Cabang kota Mataram, Pengurus Komisariat sekota Mataram, ketua Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB dan tamu undangan dari Rayon Al-Gazali dan Komisariat UNDIKMA.

 Dalam sambutannya Nova Taufik selaku ketua panitia pelaksana acara MAPABA ke-3 menyampaikan terimakasih dan mengapresiasi kerja keras dan kerja sama tim panitia sehingga acara MAPABA yang berlangsung selama 3 hari di Pondok pesantren Ulil Absor Desa Jago dapat berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. 


  " Saya mengucapkan selamat datang kepada adek-adek sahabat dan sahabati. Karena telah sampai dipintu gerbang gerakan organisasi kita tercinta yaitu, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB. Semoga kalian sebagai calon kader-kader PMII yg akan terus membangun Komisariat UNU NTB agar lebih baik lagi secara kuantitas dan kualitas."" harap Nova Taufik dalam sambutannya.

 Ketua Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB Wawan Aditya S.Farm dalam sambutannya mengucapkan rasa terimakasihnya kepada pimpinan pondok pesantren Ulil Absor atas kesempatan berkegiatan untuk berproses dan menyantri di pondok pesantren Ulil Absor selama 3 hari.


  " Saya atas nama ketua komisariat mewakili seluruh panitia beserta calon aanggota baru mengucapkan permohonan maaf sedalam dalamnya kepada pimpinan pondok pesantren apabila selama berkegiatan dan berproses di pondok pesantren Ulil Absor ada tutur kata dan tingkah laku yang keliru atau kurang berkenan. Karena disini kami belajar, nyantri untuk kemudian sahabat sahabati calon anggota baru akan resmi nantinya menjadi keluarga besar  Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB  ". Kata Wawan Aditya S.Farm selaku ketua Komisariat.

  " Saya mengucapkan selamat kepada sahabat sahabati calon anggota baru. Selangkah lagi sahabat sahabat akan menjadi anggota dan resmi menjadi keluarga besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat UNU NTB. Pesan saya untuk sahabat sahabati tetap selalu menjaga dan tanamkan niat yang baik dan niat yang lurus untuk belajar dan berproses di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama. Jangan ada niat yang tidak tidak selain niat belajar dan berproses karena niat yang baik akan menghasilkan suatu hal yang baik " sambung ketua Komisariat dalam sambutannya.

 Sambutan selanjutnya dari Pengurus Cabang Kota Mataram Sadam Husein. Dalam sambutannya " Karena bermulai dari komisariat persiapan sahabat sudah mampu memapabakan melebihi dari aturan ADRT dari aturan organisasi. Maka, menjadi PR besar bagi kami pengurusan cabang bagaimana agar bisa Sahabat sahabat diakui secara hukum, menerima SK dari cabang seperti sahabat sahabat yang lain. Tetapi, mohon maaf pengurus komisariat, walaupun sahabat masih diakui menjadi komisariat persiapan dicabang kota Mataram. Jangan berkecil hati. Lakukan yang terbaik, lakukan proses supaya menjadi catatan cabang". Kata Sadam Husein dalam sambutannya. " Kami mewakili pengurus cabang terutama kepada pengurus komisariat dan kepanitiaan jika kurang puas dengan kepengurus cabang ada keluh kesah karena tidak sepenuhnya  didampingi diacara kaderisasi ini, kami selaku sekretaris pengurus cabang kota Mataram memohon maaf atas ketidak puasan sahabat sahabat selama berkegiatan selama tiga hari ini " sambungnya. 

 Sambutan terakhir dari Deni Wirawan S.Pd selaku  Kepala Desa Jago. " Sebagai calon anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia tentu disini membutuhkan proses, karena berbicara tentang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ada banyak hal yang perlu dibahas karena PMII ini terlahir di zaman zaman yang begitu krusial yang di prakarsai oleh Nahdlatul Ulama. Ditahun tahun penuh konflik politik, lahir sebuah pergerakan yang bertujuan untuk kemaslahatan umat dibidang Pendidikan, politik dan lainnya" kata Kepala Desa Jago dalam sambutanya. 

  " Saya sangat mengapresiasi atas undangan untuk terlibat, terlebih dalam agenda rekan rekan pergerakan. Bisa kita lihat baik di TV ataupun sosial media, Organisasi PMII berperan melawan ketidakadilan atapun hal kontra yang berkaitan dengan masyarakat. PMII inilah yang memfasilitasi masyarakat untuk pembeliannya. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia berandil menyuarakan suara dan hak masyarakat yang memang perlu untuk diperjuangkan. Orang-orang besar terlahir dari pergerakan ataupun organisasi yang bermental salah satunya seperti PMII. Menurut saya pribadi, PMII ini merupakan perpanjangan tangan daripada Nahdlatul Ulama. Berbicara tentang Nahdlatul Ulama, PMII dan Aswaja ini merupakan kombinasi yang memang cocok diterapkan di Indonesia. Karena disamping mendapatkan ilmu tentang pendidikan, pemerintahan dibarengi juga dengan unsur unsur keislaman" sambungnya.

  Kepala desa Jago Deni Wirawan S.Pd berpesan  kepada calon anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia untuk selalu meluruskan niat dan membulatkan tekad, karena ini merupakan kesempatan supaya nantinya dapat terlibat di sistem pemerintahan, pendidikan dan bidang lainnya. Kepala Desa Jago mengucapak permohonan maaf karena tidak bisa hadir dalam acara pembukaan, dan menyampaikan apresiai kepada sahabat dan kepada calon anggota baru. Beliau berharap, semoga kedepannya apa yang menjadi hajat dapat tercapai melalui organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia.

 Acara penutupan MAPABA ke-3 Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB diakhiri dengan pembagian piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi kepada calon anggota yang aktif selama proses Masa Penerimaan Anggota Baru Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat.

Tangan terkepal dan maju kemuka.

PMII dihatiku, Komisariat Universitas Nahdlatul Ulama NTB kebanggaanku.

Salam pergerakan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Orientasi Pengembangan Pelaksanaan Supervisi ( PGSD UNU NTB )

Membangun Sinergi, Menuju Kejayaan PMII Komisariat UNU NTB